Bouldering adalah salah satu cara yang paling efektif untuk meningkatkan baik tenaga maupun teknik. Tapi, diintimidasi oleh dinding-dinding yang terjal dan gerakan-gerakan yang melemahkan kekuatan dari gua-gua bouldering (bouldering caves), kebanyakan dari pemanjat-pemanjat pemula menghabiskan waktunya dengan toproping di gelanggang olahraga (gym). Disinilah asyiknya, latihan dua jam yang efektif akan menolong para boulderer baru berolahraga dengan resiko minim untuk frustasi, berlebihan berlatih, dan kegagalan yang terus menerus sering dikaitkan dengan dinding bouldering di dalam ruang yang buruk. "sukses menghasilkan sukses". Menggunakan mantra ini, kamu akan menggunakan jam pertama latihanmu untuk mengembangkan keahlian yang diperlukan untuk melakukan gerakan yang lebih keras lagi. Bouldering merupakan satu cara yang secara teknis menuntut kedisiplinan memanjat- - - cara kamu meraih peganggan, memindahkan beratmu dan kecepatan dimana kamu memanjat semuanya berubah pada setiap gerakan dan rangkaian yang kamu coba. Makin sulit gerakan yang kamu selesaikan dengan sukses, semakin banyak teknik yang kamu pelajari dan semakin cepat tubuhmu menyesuaikan pada tantangan-tantangan baru. Jadi tujuannya adalah menemukan problem-problem yang cukup sulit untuk mengetes batas kemampuanmu, tapi cukup mudah untuk menyelesaikannya dalam jam pertama tersebut. Inilah beberapa tip untuk memilih problem: Mulailah dengan problem kira-kira enam gerakan - cukup panjang untuk mengetes kekuatan dan teknikmu, tapi tidak begitu panjang sehingga menguras tenagamu. Jauhi problem-problem yang kamu dapat lakukan pada percobaan pertama atau kedua. Itu semua terlalu mudah. Hindari negatif progres. Jika kamu gagal terus-menerus pada satu gerakan, atau menjadi buruk berturut-turut pada usahamu, problem yang kamu pilih mungkin terlalu susah.. Pilihlah problem yang lebih mudah. Setelah kamu mendapatkan problem yang bagus, latihlah gerakannya. Lakukan percobaan dengan foothold (penahan kaki) dan posisi tubuh yang berbeda. Latih problem tersebut per section, latih ulang dan sempurnakan tiap-tiap gerakan. Ingat, kamu tidak perlu mulai dari tanah setiap saat! Istirahatlah yang banyak. Biarkan dirimu istirahat antara tiga sampai lima menit sebelum mulai lagi.Kamu harus merasa segar untuk setiap usahamu. Rancang problemmu sendiri. Jika problem-problem tersebut tampak terlalu sulit, pilih enam kendi (jugs) dan ciptakan menurutmu urutan untuk menghubungkan kendi-kendi tersebut. Siapkan problem problem yang masing-masing saling menantang. Ingat, sukses adalah tujuan akhir. Batasi dirimu dengan satu atau dua problem yang kamu dapat kirim (selesaikan) pada jam pertama. Mari kita coba hal tersebut lagi. Satu dari hal-hal yang paling membatasi yang dilakukan oleh para pemanjat dari semua level adalah meninggalkan proyek tersebut sekali saja mereka telah dapat menyelesaikannya. Jika kamu telah memilih problem yang berat, mulailah latihan yang sebenarnya! Kamu akan menggunakan jam kedua untuk kembali dan memeras setiap ons efisiensi keluar dari urutan yang telah dikenal, menyatupadukan teknikmu dan membangun ketahanan pada saat yang sama. Cara yang baik melakukan hal ini adalah "Rule of threes:" Tiga rangkaian dari tiga wakil dengan tiga menit istirahat. Misalnya, kamu telah menghabiskan sepasang seisen (session) melatih problem yang sulit selama jam pertama, dan sekarang hampir terasa mudah. Waktunya pindah pada jam kedua. Problem ini menjadi rangkaian pertamamu. Sekali kamu memulainya, kemudian istirahatlah selama tiga menit. Mulai lagi, tiga menit istirahat lagi. Kamu mulai yang ketiga kalinya. Sekarang ambil 10 menit istirahat. Ulangi pola ini untuk dua atau lebih problem dan kamu telah berlatih. Kurang adalah lebih. Untuk pemanjat pemanjat pemula, pencapaian prestasi yang terbesar datang lewat teknik yang bertambah baik - bukan dari kekuatan ataupun ketahanan. Dan teknik paling baik dikembangkan jika tubuh mendapat istirahat yang baik. Untuk alasan-alasan ini, paling sedikit istirahatlah sehari antara hari-hari latihanmu, atau lebih jika kamu merasa kelelahan. Jangan takut menghabiskan begitu banyak waktu ditempat tidur. Satu dari hal-hal yang luar biasa tentang bouldering ini adalah bahwa kamu lebih dapat meningkatkan panjatanmu dalam latihan dua jam dibandingkan selama semalaman tegang dengan toprope. Jangan terintimidasi dengan dinding-dinding bouldering dan mutan-mutan remaja yang memamjat bersama mereka. Bouldering di dalam ruangan tidaklah harus brutal / kasar, dan itulah salah satu cara terbaik bagi pemanjat-pemanjat pemula untuk meningkatkan tehnik-tehnik mereka.. From Climbing Magazine |
hai! saya seorang blogger & Boulderrer pemula hehe..
ReplyDeletesaya ikut organisasi mApala (GItapala fak. tekn. pertanian ugm) salam kenal.
saya lebih menyukai bouldering daripada manjat artifisial. ribet alatnya. saingan sama caving.
saya lebih sering latihan di wall daripada di rock. susah cari tebing (jauh).
thx infonya